Maju Serbu Serang Terjang Petilan sajak berjudul “Diponegoro” di atas ditulis Chairil Anwar pada Februari 1943. Dengan mengungkap sosok Diponegoro¿putra tertua Sultan Hamengku Buwono III¿yang kuat dan liat menghadapi Belanda, Chairil menggelorakan kembali semangat juang. Sikapnya melawan kolonialisme tegas, seperti terungkap dalam puisi itu dan menjadi kutipan populer: sekali berarti, sud…
Maju Serbu Serang Terjang Petilan sajak berjudul “Diponegoro” di atas ditulis Chairil Anwar pada Februari 1943. Dengan mengungkap sosok Diponegoro¿putra tertua Sultan Hamengku Buwono III¿yang kuat dan liat menghadapi Belanda, Chairil menggelorakan kembali semangat juang. Sikapnya melawan kolonialisme tegas, seperti terungkap dalam puisi itu dan menjadi kutipan populer: sekali berarti, sud…
Yang menceritakan Sam, seorang lelaki remaja yang banyak diidami kaum Hawa, dengan kehidupan kelamnya. Kemudian semua itu berubah seratus delapan puluh derajat setelah ia bertemu dengan perempuan berkerudung panjang dari seberang sekolahnya. Dengan segala ketangguhan tekadnya, ia berusaha untuk mendapatkan hati perempuan itu. Tetapi ketika perbedaan terlalu sulit mereka terjang, akankah perbeda…
Maju Serbu Serang Terjang Petilan sajak berjudul “Diponegoro” di atas ditulis Chairil Anwar pada Februari 1943. Dengan mengungkap sosok Diponegoro¿putra tertua Sultan Hamengku Buwono III¿yang kuat dan liat menghadapi Belanda, Chairil menggelorakan kembali semangat juang. Sikapnya melawan kolonialisme tegas, seperti terungkap dalam puisi itu dan menjadi kutipan populer: sekali berarti, sud…
Yang menceritakan tentang Sutomo atau Bung Tomo yang adalah tokoh "pemberontak" termasyhur. Pidato-pidatonya--yang dibuka dan ditutup dengan lagu Tiger Shark karya Peter Hodgkinson asal Inggris--selalu meneriakkan "Allahu Akbar". Sosoknya terekam kuat dalam potret diri yang mengacungkan telunjuk dengan tatapan mata tajam.Lewat Radio Pemberontakan, suara Bung Tomo berapi-api membakar semangat pe…